banner 728x250

Bobby Zulkarnain Terpilih jadi Ketua Pengkot Kodrat Kota Medan Periode 2025-2029

banner 120x600
banner 468x60

MEDAN – Bobby Oktavianus Zulkarnain terpilih kembali sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Kota Medan Periode 2025-2029.

Bobby terpilih secara aklamasi pada musyawarah kota (Muskot) cabang olahraga tersebut yang dilaksanakan di Kopi Kereta Api Jalan Sena Medan, Rabu (26/02/2025).

banner 325x300

Ini tidak terlepas dari capaian prestasi atlit binaan maupun event yang dilakukan Pengkot Kodrat Kota Medan selama ini.

Bobby Oktavianus Zulkarnain terpilih kembali sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Kota Medan Periode 2025-2029.
Bobby Oktavianus Zulkarnain (kanan) terpilih kembali sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Kota Medan Periode 2025-2029.

Sebanyak 20 peserta muskot dari 21 Satuan Latihan (Satlat) itu sepakat memilih Bobby kembali sebagai ketua karena dinilai berhasil dalam pembinaan cabang olahraga Kodrat di Kota Medan. Baik itu mengenai berbagai program pelatihan, event serta prestasi yang diraih para atletnya.

Meski pada PON 2024 atlet Kodrat Kota Medan belum mampu mempertahankan medali emas yang pernah diraih pada PON 2020, namun tak mengurangi pengakuan bahwa selama periode sebelumnya di bawah kepemimpinan Bobby Octavianus Zulkarnain kepengurusan Kodrat Kota Medan cukup berhasil.

Muskot hari itu dihadiri perwakilan Pengurus Provinsi (Pengprov) Kodrat Sumatera Utara. Namun tak seorang pun perwakilan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan hadir yang saat ini dipimpin Aswindy Fachrizal.

Dalam sambutannya, Ketua I Pengprov Kodrat Sumut Hijrah Saputra mewakili Ketua Umum Tasimin mengapresiasi kepemimpinan Bobby selama ini.

Menurutnya, di bawah kepemimpinan Bobby, Pengkot Kodrat Medan telah dikelola dengan baik dan menorehkan berbagai prestasi.

“Pengurus periode berikutnya harus lebih baik lagi, tidak hanya dalam prestasi, tetapi juga dalam pembinaan atlet,” ujarnya.

Ketua Panitia Nasiruddin melaporkan muskot dihadiri 20 dari 21 Satlat yang ada di Kota Medan.

Seluruh proses sidang pleno berjalan lancar, termasuk laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2021-2024.

Setelah dipilih kembali memimpin Kodrat Medan, Bobby, yang juga merupakan seorang sarjana ekonomi mengungkapkan terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan seluruh satlat.

“Kepercayaan ini akan saya jaga dengan baik. Saya bertekad menjadikan Pengkot Kodrat Medan sebagai barometer olahraga Tarung Derajat di Sumatera Utara,” tegasnya.

Sebagai langkah awal, Bobby berencana melengkapi kepengurusan dan menggelar kejuaraan tingkat pelajar Kota Medan pada April 2025.

Kejuaraan ini akan menjadi ajang seleksi atlet tarung derajat yang akan dipersiapkan untuk mengikuti Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang digelar Pengprov Kodrat Sumut.

Terkait ketidakhadiran perwakilan KONI Kota Medan pada muskot hari itu, Bobby menyatakan bahwa hal itu tidak menyurutkan semangat Pengkot Kodrat Medan.

“Kami tetap akan menyelenggarakan berbagai agenda dan mengikuti event tingkat provinsi maupun nasional. Kami memiliki atlet-atlet yang mumpuni,” ujar Bobby.

Diketahui, Muskot ini diselenggarakan atas permintaan resmi KONI Kota Medan tertanggal 17 Pebruari 2025 yang diterima pada 23 Pebruari 2025.

Pengkot Kodrat Kota Medan telah melaporkan penyelenggaraan Muskot ini sekaligus mengundang KONI Kota Medan per tanggal 24 Januari, namun mereka tidak hadir.

“Ya, mungkin Ketua KONI Kota Medan sedang ada kesibukan. Walaupun tidak hadir, seluruh ketentuan pelaksanaan muskot sudah dijalankan. Ke depan, kami akan melakukan koordinasi dengan KONI Kota Medan. Terpenting bagi kami adalah pembinaan satlat agar Kota Medan memiliki atlet-atlet berprestasi, tidak hanya di Sumatera Utara, tetapi juga secara nasional bahkan internasional,” pungkas Bobby. (Red)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!